pages

Sunday, December 11, 2016

non-exsistence farewell

Selama ini aku hanya melihat
Selama ini aku hanya bisa diam
Selama ini aku memilih untuk tak menghiraukan
Selama ini aku hanya membiarkannya 

Bergerak di dalamku, mengakar membuat sarang
Bergerak terus dan terus setiap waktu
Bergerak semakin hebat jika tusukkan dari luar semakin kuat
Bergerak mengenai dinding, lantai, atap, meja, lampu, semuanya.
Bergerak seakan-akan aku akan dihancurkan dari dalam,

Menelan setiap perasaan yang akan kutumpahkan
Menelan ramalan ombak dan halilintar
Menelan tiap kata yang hendak kuucap
Menelan jati diriku, yang sudah seperti nyawa sendiri
Menelan api-api dan membuang asap
Menelanku hidup-hidup.

Bila karma memiliki wajah,
Dia adalah wanita cantik berhati busuk
Sangat busuk kau bisa menciumnya dari sudut jalan
Kau belum melihat rupanya namun kau sudah menghindar
Melarikan diri jauh namun gagal karena

Dimana-mana kau bisa menciumnya
Bau itu, ada dimana-mana.
Wanita itu, ada di setiap sudut jalanmu
Kau bingung dan hendak menyerah
Hati kecilmu menggoda,
Sudahlah ditangkap toh tidak apa-apa
Dia cantik. 
Terlalu cantik untuk ditolak,

Meskipun dia bau
Meskipun baunya membunuhmu
Meskipun kau tidak mau dibunuh
Kau jalan mendekatinya, sadar dengan konsekuensinya
Dari dekat wanita itu adalah putri impianmu
Dari dekat wanita itu adalah bau kematianmu

Kau tak perlu mengucapkan selamat tinggal
Karena semua orang tahu kau akan meninggal
Di saat terakhir kau masuk dalam esofagus makhluk najis itu
Di belakang berteriaklah seorang gadis hina

"SEMUA INI TIDAK TERJADI, BANGUN DAN BUNUH!"

dan kau terbangun dari kehidupanmu
bangkit melihat ke atas atap dimana dirimu menggantung seperti lampu
terkulai lemas tak bernyawa
ini akhir yang indah, pikirmu
ini akhir yang kuingini, 
dan sudah sepantasnya
kau mendapatkan akhir seperti ini.


4 comments:

  1. Puisi :3 kwkwkwkwk, nge review anime lg aja kak, Bagus kok

    ReplyDelete
  2. Puisi :3 kwkwkwkwk, nge review anime lg aja kak, Bagus kok

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iyaaa bro, lagi progress buat artikel selanjutnyaa hahaaha :D

      Delete
  3. Well this is unusual.
    Quirky, mesmerizing poem though.
    Good job.

    ReplyDelete